JAWARAPROPERTY.COM- Investasi properti adalah salah satu jenis investasi dengan nilai stabil, bahkan meningkat dari tahun ke tahun. Sehingga banyak orang percaya bahwa investasi berikut tidak terlalu berisiko.

Karena hal tersebutlah investasi di bidang properti sering dijadikan bentuk simpanan jangka panjang. Nah, jika kamu tertarik mencari tahu lebih dalam seputar topik berikut seperti keuntungan hingga cara investasi properti untuk pemula, maka ini adalah artikel yang tepat untuk Anda. Simak sampai habis, ya!

Apa itu Investasi Properti?

Investasi properti adalah bentuk permodalan yang mirip seperti investasi lain dengan melibatkan pembelian dan penjualan aset serta menangani aset untuk menghasilkan pendapatan atau keuntungan. Namun, perbedaan antara investasi bidang properti dan jenis investasi lain terletak pada jenis aset yang dikelola.

Apabila aset investasi pasar uang berupa mata uang, investasi aset obligasi adalah obligasi (bond), aset investasi saham yaitu surat berharga usaha yang dapat diperdagangkan, maka investasi pada bidang properti asetnya merupakan obligasi perumahan.

Nah, yang dimaksud aset properti di sini adalah sebidang tanah dan semua hal-hal di atas tanah tersebut mulai dari bangunan, rumah, pohon, jalanan dan berbagai sumber daya yang lain.

Jika Anda menyewakan ataupun menjual kembali aset properti tersebut, itulah yang disebut sebagai investasi properti.

Keuntungan Investasi Properti

Faktanya, berinvestasi di bidang real estate cukup direkomendasikan bagi seorang pemula sekalipun. Salah satu keuntungan investasi properti adalah kecilnya angka risiko dan kebutuhan masyarakat akan hunian terbilang stabil. Berikut 4 keuntungan lain dari investasi di bidang properti yang bisa Anda dapatkan.

1. Aset properti dapat dijadikan bisnis sewa hunian

Keuntungan investasi properti yang pertama adalah aset properti Anda dapat dikembangkan menjadi bisnis menjanjikan. Apalagi ketika bangunan tersebut berada di kawasan kampus atau jantung kota sehingga bisa dijadikan kos atau disewakan.

2. Kebutuhan rumah terus berkembang

Setiap tahunnya, kebutuhan masyarakat untuk membeli rumah terus meningkat. Dimana semakin banyak keluarga yang ingin memiliki rumah pribadi. Sehingga aset properti yang Anda miliki saat ini bisa menjadi salah satu investasi maupun bisnis menjanjikan.

3. Harga properti terus meningkat

Seiring dengan kebutuhan rumah dan tanah yang meningkat namun ketersediaan lahan semakin sedikit, maka harga yang ditawarkan tentu akan semakin mahal. Keuntungan investasi properti ini akan terus berkembang seiring dengan banyaknya jumlah permintaan dan kebutuhan masyarakat.

4. Sumber penghasilan pasif yang baik

Peningkatan harga secara terus menerus ini menjadi kelebihan tersendiri, terlebih jika dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan pasif.

Oleh sebab itu, kini banyak ajakan memulai bisnis properti untuk mahasiswa karena bisa mendapat penghasilan pasif.

Properti sebagai Investasi untuk Anak Muda, Bisakah?

Jika Anda menganggap properti adalah jenis investasi untuk orang tua, maka Anda salah besar. Pasalnya, properti bisa dijadikan pilihan bisnis maupun investasi untuk anak muda seperti mahasiswa.

Bagaimana bisa? Ya, tak melulu harus membeli rumah atau properti terlebih dahulu. Cukup simpel, Anda bisa mulai dari menyewakan kembali kamar kos yang sudah tidak Anda tempati atau menjadi pihak ketiga antara pemilik kos dan calon penghuni kos. Mudah bukan menjalankan bisnis properti untuk mahasiswa berikut?

Namun, jika Anda memiliki penghasilan lebih, tak ada salahnya mencoba investasi dan bisnis properti pada umumnya –membeli properti lalu menyewakan atau dijual kembali. Apabila tertarik, berikut tips dan cara investasinya yang perlu Anda pahami.

Cara Investasi Properti

Berikut berbagai cara investasi properti yang mencakup cara investasi properti untuk pemula (anak muda), penyewaan properti, bisnis flip properti, dan investasi properti online.

Properti sebagai Investasi untuk Anak Muda

Seperti penjelasan sebelumnya, tak terbatas pada orang tua saja, properti juga cocok dijadikan investasi untuk anak muda seperti mahasiswa. Meski tampak menjanjikan dan menggiurkan, sebagai pemula Anda tentunya tetap harus berhati-hati serta tidak terburu-buru dalam mengambil langkah. Oleh karenanya, yuk coba terapkan cara investasi properti untuk pemula berikut ini.

1. Pilih Lokasi yang Strategis

Salah satu faktor yang perlu diperhatikan adalah proses pembelian properti tidaklah mudah. Oleh sebab itu, pilihlah lokasi strategis dan mudah dijangkau. Hal tersebut juga akan mempengaruhi nilai jual properti.

2. Riset Harga Pasar

Sebaiknya Anda melakukan riset harga pasar agar dapat mengetahui harga pasaran dari aset properti yang diinginkan. Dengan begitu, Anda akan bisa mendapat harga terbaik sekaligus keuntungan maksimal dalam berinvestasi.

3. Cari Pengembang Terpercaya

Selain harga pasar, Anda juga perlu mencari pengembang terpercaya dengan performa yang baik. Ada baiknya memilih pengembang dengan pengalaman minimal 5 tahun dalam bidang properti.

Perhatikan juga fasilitas yang ditawarkan apakah sudah memadai serta sesuai dengan harganya. Karena hal tersebut akan mempengaruhi nilai jual properti.

4. Persiapkan Dana

Setelah tiga langkah di atas, Anda bisa mulai menghitung dan mempersiapkan dananya. Biaya yang harus disiapkan antara lain uang muka, biaya tanda jadi dari pengembang, dan angsuran jika Anda memilih pembayaran secara kredit.

5. Pengajuan Persetujuan KPR

Anda juga dapat mengajukan persetujuan KPR supaya mendapatkan keringanan pembayaran. Selain itu, KPR dapat meningkatkan kepercayaan vendor atas niat investasi Anda dan meminimalisir gagalnya transaksi jual beli rumah.

6. Pilih Tenor yang Sesuai

Tips investasi properti selanjutnya adalah memilih tenor secara matang dan sesuai kemampuan finansial Anda, biasanya KPR menawarkan tenor berkisar 5-10 tahun. Pastikan juga surat pembelian tanah sah, lengkap, dan tidak ada keterlambatan.

Investasi Properti Sewa

Keuntungan investasi properti sewaan adalah keuntungan yang konsisten. Sekalipun pendapatannya kurang dari pembayaran hipotek, jika Anda mendanai properti dan biaya terkait, properti sewaan akan memberi Anda sumber pendapatan reguler.

Leverage juga dapat dimanfaatkan oleh pemilik properti persewaan. Hal ini karena Anda bisa membeli properti sewaan dengan uang pinjaman. Hasilnya, Anda akan mulai memperoleh keuntungan dari memiliki properti sewaan dengan hanya membelanjakan sebagian kecil dari nilai keseluruhan properti.

Anda juga tidak perlu berpikir menggunakan aset lain untuk mendapatkan pinjaman karena inilah peran properti.

Bisnis Flip Properti

Siapa bilang investasi aset properti butuh banyak uang? Asumsi ini, bagaimanapun, dapat dibantah jika Anda menggunakan strategi tepat saat membeli aset. Tentu saja, teknik flipping adalah salah satu strateginya, sekaligus menjadi contoh investasi properti yang minim budget.

Anda bisa mendapatkan rumah dengan sedikit atau bahkan tanpa modal awal sepeserpun jika Anda mengikuti langkah-langkahnya dengan benar. Inilah mengapa flip properti cocok digunakan sebagai investasi untuk anak muda.

Istilah “flipper” mengacu pada individu yang melakukan transaksi, sedangkan “flipping” mengacu pada prosesnya.

Menemukan properti terbaik dan sesuai adalah hal pertama yang perlu dipikirkan dalam hal flipping. Anda harus strategis dalam memasarkan aset ini, baik offline maupun online seperti menggunakan media sosial dan situs jual beli properti di internet.

Hal tersebut tidak perlu dilakukan jika properti yang dibeli kurang dari harga jual. Perbedaan antara harga jual dan harga pasar dapat memberi keuntungan secara langsung kepada Anda.

Namun, jika properti yang dibeli memerlukan renovasi, Anda dapat menggunakan keterampilan negosiasi Anda untuk mengetahui berapa banyak uang yang diperlukan untuk berinvestasi di pasar flipping properti.

Selanjutnya, seberapa baik Anda bernegosiasi mempengaruhi jumlah uang muka yang Anda dapatkan. Ada beberapa hal yang sering dilakukan antara lain mengecat ulang, mengganti ubin, dan bahkan memperluas ruangan.

Setelah kesepakatan tercapai, Anda dapat menjual dengan opsi pembelian tunai atau cash. Jika pembeli keberatan, usulkan pilihan lain, seperti kredit KPR. Kedua opsi ini membantu Anda melakukan pembayaran tepat waktu kepada pemilik rumah sebelumnya.

Investasi Properti Online

Cara selanjutnya adalah investasi properti online lewat internet. Selain online, bentuk investasi ini biasa disebut crowdfunding. Cara kerja seperti ini tentu sangat membantu Anda yang memiliki keterbatasan finansial.

Sederhananya, investasi crowdfunding online dicapai melalui usaha patungan digital dengan investor lain atau melalui situs web. Menurut laporan, Anda hanya perlu menyetor 1% dari nilai properti sebagai uang muka.

Bagaimana? Sekarang Anda sudah sepenuhnya paham mengenai investasi maupun bisnis properti, bukan? Nah, jika sudah terjun langsung ke dunia ini, jangan lupa menerapkan cara investasi properti di atas, ya.

Tak ketinggalan, jika ingin aktivitas investasi properti ini berjalan lebih lancar dan mudah, klik saja www.jawaraproperty.com

0 Komentar